Casu Marzu, keju busuk dengan ribuan belatung. Hanya boleh dimakan ketika belatung-belatungnya masih hidup

Category : hai dunia

Casu marzu dibuat dari keju Pecorino, keju tradisional dari Sardinia yang terbuat dari susu domba. Keju ini dibuat dengan menggunakan larva dari lalat keju (termasuk keluarga Piophila casei). Lalat keju dibiarkan hinggap dan bertelur di atasnya. Telur-telur itu kemudian menetas dan mengeluarkan belatung yang mencerna keju Pecorino. Belatung-belatung tersebut memproduksi enzim yang melakukan proses fermentasi dan menyebabkan lemak dalam keju membusuk.

Casu marzu memiliki rasa yang tajam dan tekstur yang sangat lunak. Satu potong keju casu marzu dapat dipenuhi dengan ribuan belatung hidup. Menurut warga lokal Sardinia, casu marzu hanya boleh dimakan ketika belatung-belatungnya masih hidup. Ketika belatung-belatung tersebut mati, casu marzu menjadi busuk dan beracun untuk dikonsumsi manusia.

Keju ini dianggap berbahaya dan tidak menyehatkan sehingga dinyatakan ilegal karena tidak memenuhi standar kesehatan Uni Eropa. Casu marzu dilarang oleh hukum kesehatan Italia dan tidak diperbolehkan dijual di toko-toko. Keju ini hanya dapat ditemukan di pasar gelap di Sardinia.

Walaupun dinyatakan berbahaya bagi kesehatan namun penduduk di Sardinia telah mengkonsumsi casu marzu selama beratus-ratus tahun tanpa ada keluhan. Bahkan keju ini sering dihidangkan pada acara khusus seperti pesta ulang tahun, pesta bujang, dan pernikahan. Menurut penduduk lokal, keju ini merupakan aphrodisiac atau perangsang nafsu.

Gembala-gembala di daerah pegunungan di Italia memproduksi keju ini dalam jumlah kecil untuk dijual di pasar gelap. Keju-keju ini hanya dijual kepada pelanggan yang dipercaya karena terdapat denda bagi yang menjual ataupun menyajikan keju ini. Casu marzu biasanya disajikan dengan roti khas Sardinia yang disebut pane carasau dan anggur merah yang tajam yaitu Cannonau. Pelindung mata sebaiknya digunakan ketika memakan casu marzu untuk menjaga mata dari belatung yang melompat-lompat.Belatung tersebut dapat melompat setinggi enam inci dan mengenai bola mata bila tidak dilindungi.

Link Home